APRESIASI MI MAMBAUL ULUM DI HARI JADI KOTA TEGAL
Kamis, 03 Mei 2012
Nampaknya pemerintahan kota Tegal tidak ingin
ketinggalan dengan kota-kota yang lain seperti halnya Jogjakarta, Sola dan
Jember dalam event karnaval khas daerah, terbukti dengan diadakanya TPC (Tegal
Pesisir Carnival) yang diselenggarakan pada tanggal 28 April 2012.
Ini adalah puncak dari serangkain acara dalam rangka memperingati hari jadi kota Tegal.Selain menampilkan atau memperkenalkan batik bermotif tegalan kepada masyarakan, dalam acara karnaval tersebut juga menampilkan berbagai macam group marching band, dari mulai tingkat Sekolah Dasar hingga Sekolah Tinggi, diantaranya adalah group marching band Madrasah Ibtidaiyah Mambaul Ulum Kecamatan Tegal Selatan, yang sengaja ikut memeriahkan dan berpartisipasi dalam acara karnaval tersebut. Beberapa hari sebelum acara karnaval tersebut diselenggarakan dari pihak madrasah sempat dibuat bingung, karena mendengar isu bahwa nantinya tidak ada pawai drum bund dari tingkat Sekolah Dasar diacara karnaval dalam rangka hari jadi kota tegal. Ternyata yang tidak ada adalah perlombaan drum band, namun dari pihak penyelenggara tetap mengadakan pawai drum band dengan menunjuk atau memilih salah satu dari Madrasah atau Sekolah yang mereka kehendaki. Meskipun demikian grup marching band dari Madrasah Ibtidaiyah Mambaul Ulum tetap semangat memainkan alat musiknya hingga di penghujung acara.
Baca juga : Peluang dan Tantangan Pendidikan Islam
Ini adalah puncak dari serangkain acara dalam rangka memperingati hari jadi kota Tegal.Selain menampilkan atau memperkenalkan batik bermotif tegalan kepada masyarakan, dalam acara karnaval tersebut juga menampilkan berbagai macam group marching band, dari mulai tingkat Sekolah Dasar hingga Sekolah Tinggi, diantaranya adalah group marching band Madrasah Ibtidaiyah Mambaul Ulum Kecamatan Tegal Selatan, yang sengaja ikut memeriahkan dan berpartisipasi dalam acara karnaval tersebut. Beberapa hari sebelum acara karnaval tersebut diselenggarakan dari pihak madrasah sempat dibuat bingung, karena mendengar isu bahwa nantinya tidak ada pawai drum bund dari tingkat Sekolah Dasar diacara karnaval dalam rangka hari jadi kota tegal. Ternyata yang tidak ada adalah perlombaan drum band, namun dari pihak penyelenggara tetap mengadakan pawai drum band dengan menunjuk atau memilih salah satu dari Madrasah atau Sekolah yang mereka kehendaki. Meskipun demikian grup marching band dari Madrasah Ibtidaiyah Mambaul Ulum tetap semangat memainkan alat musiknya hingga di penghujung acara.
Baca juga : Peluang dan Tantangan Pendidikan Islam
Kesemangatanya
tumbuh dan diiringi rasa bangga saat mendapati ribuan penonton yang begitu
antusias dalam acara tersebut, acara yang dimulai sekitar pukul 19.30 WIB dengan
jarak tempuh sekira 3 km, berjalan kaki dari Pendopo Balai Kota lama kemudian
berpawai di sepanjang jalan protokol menuju alun-alaun kota Tegal berlangung
dengan sangat meriah.
Semoga
dengan telah diselenggarakanya acara karnaval tersebut nilai-nilai seni dan
kebudayaan dari kota Tegal dapat dikenal oleh masyarakan luas, serta mampu
ditanamkan kepada generasi muda sedini mungkin. Karena bukti atau khadits yang
kita kenal dalam ajaran agama Islam yang terkuat adalah bukti-bukti sejarah baik
meliputi kesenian maupun kebudayaan. Jika sudah tidak ada lagi bukti-bukti
sejarah tentang suatu kebudayaan, yang ditakutkan ialah generasi muda nanti
akan menganggap bohong cerita tentang moyangnya. “Selamat hari jadi kota Tegal ke-432.
Tegal Langka-Langka Moncer Kotane”